Tuesday, March 15, 2022

JUNK FOOD

Junk Food adalah makanan tidak sehat yang memiliki kandungan gizi rendah. Dalam Journal of Community Engagement in Health diterangkah bahwa junk food merupakan istilah yang digunakan untuk menyebutkan kelompok makanan yang gizinya sedikit atau bahwa tidak ada. Kelompok makanan ini seringkali dianggap sebagai tidak sehat. Meskipun banyak orang mengetahui bahwa makanan ini tidak memberikan manfaat bagi kesehatan, namun masih banyak orang yang menyukainya.

Alasan banyak orang menyukai makanan ini yaitu karena rasanya yang enak. Kandungan lemak, garam, gula, dan bahan adiktif sintetik dalam makanan ini yang membuat rasanya menjadi lezat. Sayangnya jika dikonsumsi berlebih makanan ini justru memberikan dampak kurang baik untuk kesehatan. 

Apa saja makanan yang termasuk junk food? Dan apa saja bahayanya untuk kesehatan? Berikut penjelasannya.

Macam-macam Junk Food 

Sebelum mengenal bahaya makanan cepat saji, alangkah lebih baiknya jika kita mengenal terlebih dahulu macam-macam junk food. Mengutip dari sehatq.com dan klikdokter.com, berikut ini beberapa junk food yang ada disekitar kita. 

1. Roti 

Sejauh ini mungkin kita mengenal roti sebagai makanan yang mengandung karbohidrat tinggi. Namun ternyata roti termasuk dalam kategori makanan yang minim nutrisi. Sebab roti terbuat dari tergiru yang berasal dari gandum digiling. Saat proses penggilingan tersebut, nutrisinya ternyata berkurang

2. Sereal 

Manfaat junk food selanjutnya yaitu sereal yang biasanya dikonsumsi saat sarapan. Beberapa sereal umumnya dibuat dari gandum, oatmeal, beras, atau jagung. Makanan ini biasanya mengandung gula yang tinggi dan serat yang rendah. Sehingga kandungan nutrisinya rendah. 

3. Gorengan dan makanan yang dibakar 

Makanan yang digoreng dan dibakar terlalu lama ternyata membuat makanan yang dihasilkan kurang sehat. Sebab makanan tersebut mengandung kimia yang menyebabkan kanker dan penyakit jantung.

4. Makanan Manis 

Makanan ini umumnya terbuat dari terigu dengan tamabhan gula, minyak jenuh dan pengawet. Jenis makanan ini diantaranya kue, biskuit, dan pastry. Biasanya makanan tersebut juga dijual dalam bentuk kemasan dan bisa Anda beli dimana saja. Mengkonsumsi makanan ini terlalu banyak bisa menyebabkan obesitas dan gangguan kesehatan lain. Sebab kandungan makanan ringan tersebut minim nutrisi.

5. Kripik dan Kentang Goreng 

Kripik dan kentang goreng juga termasuk dalam junk food. Makanan tersebut mengandung kalori tinggi. Konsumsi makanan tersebut, menyebabkan kenaikan berat badan. Kedua jenis makanan tersebut juga mengandung acrylamides yang bersifat karsinogenik. Senyawa tersebut muncul apabila kentang digoreng atau dibakar.

Bahaya Junk Food untuk Kesehatan 
Apabila tubuh terlalu banyak mengkonsumsi makanan rendah nutrisi, maka bisa menyebabkan gangguan kesehatan. Mengutip dari sehatq.com, berikut beberapa bahaya junk food bagi kesehatan.

1. Menggangu kesehatan jantung dan stroke 

Makanan cepat saji ini bisa meningkatkan kolesterol jahat dan lemak jenuh. Hal tersebut bisa memicu penyumbatan arteri. Kondisi tersebut dapat menyebabkan serangan jantung dan stroke. 

2. Meningkatkan tekanan darah tinggi 

Junk food bisa menyebabkan hipertensi karena makanan ini mengandung natrium atau garam yang tinggi. Sehingga biasanya rasa makanan cepat saji memiliki rasa asin. Jika dikonsumsi berlebih, bisa menyebabkan kenaikan darah tinggi dan memicu penyakit jantung.

3. Meningkatkan risiko kanker 

Bahaya makanan cepat saji selanjutnya yaitu bisa menyebabkan penyakit kanker, terutama kanker usus. Beberapa makanan yang bisa meningkatkan risiko penyakit ini diantaranya sosis, daging asap, dan bacon.

4. Menyebabkan diabetes 

Penyakit diabetes juga bisa disebabkan oleh konsumsi junk food terlalu banyak. Hal tersebut dikarenakan makanan ini mengandung kalori yang tinggi, sedangkan serat dan vitaminnya rendah. Makanan ini bisa menyebabkan kadar gula lain dengan cepat. Kandungan lemak trans di makanan ini juga cukup banyak, sehingga bisa menyebabkan penumpukan lemak di perut. Hal ini dapat membuat insulin bekerja tidak opsimal. Dengan demikian, gula dalam darah juga sulit dikendalikan dan meningkatkan risiko diabetes. 

5. Mengganggu fungsi ginjal 

Bahaya junk food lainnya yaitu bisa mengganggu fungsi ginjal. Hal tersebut dikarenakan kandungan natrium yang tinggi. Sehingga bisa mengganggu kinerja ginjal untuk menyaring racun dalam darah.
 
6. Merusak organ hati 

Konsumsi makanan cepat saji selanjutnya yaitu bisa merusak organ hati. Konsumsi makanan rendah nutrisi yang berlebih bisa menyebabkan gangguan pada jaringan perut dalam hati. Hal tersebut membuat kerja organ hati tidak optimal.

7. Menyebabkan kecanduan 

Junk food ternyata bisa menyebabkan kecanduan. Otak manusia bisa cepat mengenali makanan ini karena makanan ini memberikan rasa bahagia. Hal tersebut membuat Anda ingin mengkonsumsi terus menerus. Jika dibiarkan maka bisa menyebabkan kecanduan dan menggangu kesehatan. 

8. Membuat gigi cepat rusak 

Makanan cepat saji umumnya mengandung gula yang tinggi. Hal tersebut ternyata bisa menyebabkan gigi cepat rusak. Sebab gula membuat pH mulut menjadi asam. Kandungan asam ini bisa memunculkan plak dan menyebabkan email gigi rusak. 

9. Menyebabkan obesitas 

Makanan cepat saji memiliki kandungan kalori, gula, dan garam yang tinggi. Sedangkan kandungan seratnya sangat rendah. Hal tersebut yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan lebih cepat saat banyak mengkonsumsi makanan ini. Obestitas jika tidak segera ditangani dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan hingga menjadi penyebab masalah kesehatan mental. 

10. Menyebabkan sakit kepala 

Bahaya junk food lainnya yaitu bisa menyebabkan sakit kepala. Hal ini dikarenakan kandungan garam atau penyedap rasa sintetik yang cukup tinggi. 

11. Menyebabkan jerawat 

Makanan tidak sehat seperti junk food bisa menyebabkan jerawat. Sebab dalam makanan tersebut mengandung karbohidrat dan lemak yang cukup tinggi. Kedua senyawa tersebut biasanya menjadi penyebab jerawat di wajah. 

12. Menurunkan kemampuan kognitif 

Bahaya lain dari makanan cepat saji yaitu bisa menurunkan fungsi otak. Makanan ini menyebabkan lemak jenuh yang tinggi. Kandungan lemak tersebut menyebabkan fungsi otak terganggu dan menggangu kecepatan berfikir.

Perbedaan Junk Food dan Fast Food 

Selain junk food, ada juga istilah lain untuk kelompok makanan yang dikenal dengan nama fast food. Namun apa yang membedakan keduanya? Menurut penjelasan di laman sehatq.com, perbedaan keduanya bisa terlihat dari definisi dari istilah ini. Junk food merupakan makanan tidak sehat dan memiliki zat gizi yang rendah. makanan ini tidak sehat karena mengandung lemak jenuh yang tinggi. Tak hanya itu, junk food juga mengandung gula, daram, dan bumbu tambahan yang bisa mempengaruhi kesehatan tubuh. Sedangkan fast food merupakan makanan yang diproses dengan cepat. Jika junk food tidak menyehatkan, namun fast food bisa menyehatkan. Contoh fast food yang sehat yaitu salad.

Artikel ini telah tayang di Katadata.co.id dengan judul "12 Bahaya Junk Food bagi Kesehatan yang Harus Diwaspadai" , https://katadata.co.id/sitinuraeni/berita/6188b0084870e/12-bahaya-junk-food-bagi-kesehatan-yang-harus-diwaspadai
Penulis: Siti Nur Aeni  
Editor: Siti Nur Aeni

No comments:

Post a Comment

SEKOLAH TINGGI BAHASA ASING – IEC Language Center (STIBA-IEC LC)   STIBA-IEC LC  adalah pusat bahasa di bawah naungan STIBA IEC Jakarta yang...